6 Manfaat Daun Wungu Untuk Kesehatan

Manfaat Daun wungu

Suku Acanthaceae

manfaat daun wungu untuk kesehatan
Daun Wungu Untuk Kesehatan


Daun wungu sering ditemukan tumbuh liar di pedesaan, atau ditanam sebagai tanaman hias dan tanaman pagar. Berasal dari irian/papua dan Polynesia, bisa tumbuh di dataran rendah sampai pegunungan di ketinggian 1.250dpl. Tumbuh baik di tempat terbuka yang terkena sinar matahari, dengan iklim kering atau lembap.

Perdu atau pohon kecil setinggi 1,5 - 3 m ini memiliki batang kayu. Kulit dan daunnya berlendir dan baunya kurang enak. Cabang bersudut tumpul, berbentuk galah  dan beruas rapat.

Daunnya daun tunggal, bertangkai pendek, letaknya berhadapan bersilang, bulat telur sampai langset, ujung dan pangkal runcing, tepi bergelombang, pertulangan menyirip, panjang 8 - 20 cm, lebar 3 - 13 cm, permukaan atas warnanya ungu mengkilap.

Nama lain daun wungu adalah pudin (sumatera), dangora, pudding, pudding perada (melayu), daun ungu, daun temen-temen, handeuleum (sunda), demung, tulak, wungu (jawa), karoton, karotong (madura), kabi-kabi (ternate), dongo-dongo (tidore), daun putri (ambon).

Bagian tanaman ini yang digunakan adalah daun, kulit batang, dan bunganya.

 Kandungan dan Sifat daun wungu

Daun tumbuhan ini mengandung alkaloid yang tak beracun, glikosida, steroid, saponin, tannin, klorofil, dan lender. Batang daunnya mengandung kalsium oksalat, asam formic, dan lemak. Daunnya bersifat diuretic (peluruh kencing), mempercepat matangnya bisul, laksatif (pencahar ringan), dan melembutkan kulit (emoliens). Bunganya berkhasiat untuk melancarkan haid.

Manfaat daun wungu bagi kesehatan

1.       Wasir

  •      Cuci bersih daun wungu sebanyak 10 gram, lalu rebus dengan 2 gelas air bersih sampai air rebusannya tersisa 1 gelas. Setelah dingin, saring. Minum air saringan nya setiap pagi dan sore hari masing-masing ½ gelas. Atau
  • Daun wungu 10 gr ditambah daun sendok(plantago mayor) 15 gr, cuci hingga bersih lalu rebus dengan 3 gelas air bersih sampai tersisa 2 gelas. Setelah dingin disaring, minum pagi dan siang, masing-masing 1 gelas. Atau
  • Daun wungu dan pegagan (Cantella asiatica) segar masing-masing 1 genggam, ditambah tanaman tempuh wiyang (emilia sonchifolia) seutuhnya, bawang merah, dan adas(Foeniculum vulgare) masing-masing 3 butir, pulasari(Alyxia reinwardtii) dan rimpang kunyit masing-masing ½ jari, dicuci dan dipotong-potong seperlunya. Tambahkan 3 gelas air bersi, rebus hingga air tersisa 2 gelas. Setelah dingin saring, bagi 2x minum, pagi dan sore. Lakukan tiap hari sampai sembuh.
Alternatif herbal untuk wasir:
Bunga Pagoda
Ceremai
Beras Merah
Blustru

2.       Memar

Ambil kulit batang daun wungu secukupnya lalu di bersihkan dan ditumbuk sampai halus. Tempelkan hasil tumbukannya di bagian tubuh yang bengkak, kemudian di balut. Ganti 2x sehari.

Alternatif herbal untuk memar:

Gandarusa
Daun Encok
Bunga Pukul Delapan
Bandotan
Brotowali

3.       Bengkak dan mematangkan bisul:

- Cuci bersih daun wungu secukupnya, ditumbuk bersama gula merah secukupnya sampai menjadi adonan seperti bubur. Letakkan di atas tubuh yang bengkak dan bisul, lalu balut. Ganti 2-3x sehari. Atau

- Daun wungu segar diolesi minyak kelapa, lalu dilayukan di atas api. Tempelkan pada bisul atau bengkak.

Alternatif herbal untuk bengkak:

Jombang
Bandotan
Dlingo
Eceng Gondok
Mahkota Dewa
Bawang Daun
Bandotan

Alternatif herbal untuk bisul:

Jombang
Gandarusa
Dlingo
Bunga Pukul Delapan
Bunga Pagoda
Biduri
Blustru
Bandotan
Bawang Daun

 4.       Melancarkan haid

Seduh bunga daun wungu kering sebanyak 1 genggam dengan 5 gelas air panas. Minum seperti teh, pada waktu menjelang haid.

Alternatif herbal untuk haid:
Gandarusa
Blustru
Kastuba
Pacar Cina
Sambang Darah

5.       Sembelit

Cuci bersih daun wungu segar sebanyak 7 helai. Tambahkan 2 gelas air bersih lalu rebus sampai airnya tersisa 1 gelas. Setelah dingin saringlah, lalu  minum sekaligus.

Alternatif herbal untuk sembelit:

Aren
Jambu Mete
Ceremai

6.       Sakit telinga


Ambil daun wungu segar secukupnya, cuci bersih lalu dibilas dengan air matang. Tumbuk sampai lumat, lalu peras. Air perasan yang terkumpul gunakan untuk menetesi telinga yang sakit.

Alternatif herbal untuk sakit telinga:

Biduri
Bandotan

0 Response to 6 Manfaat Daun Wungu Untuk Kesehatan

Post a Comment