Manfaat tanaman obat herbal bagi kesehatan


Tanaman Obat


Banyak sekali tumbuhan berkhasiat obat di sekitar kita. Ada yang berupa bumbu dapur, tanaman buah, tanaman hias dan tanaman sayur. Selain itu, ada pula yang berupa tanaman liar, tumbuh di sembarang tempat tanpa ada yang memperhatikan. Mengapa tanaman-tanaman tersebut tidak dimanfaatkan?

Tanaman obat amatlah penting bagi keluarga. Dengan menanam tanaman obat di pekarangan, selain dimanfaatkan untuk obat, tanaman tersebut pun dapat ditata dengan baik sebagai penghias pekarangan. Dengan demikian pekarangan rumah menjadi tampak asri dan penghuninnya dapat memperoleh obat-obatan untuk menjaga kesehatan.


bengkoang
Bengkoang untuk kecantikan

Kelebihan Tanaman Obat

Pada saat ada penghuni rumah yang terserang penyakit, tanaman obat menjadi alternative yang paling gampang dicari dan tak perlu menghabiskan uang untuk membeli. Petik saja tanaman di pekarangan lalu raciklah. Berikan pada anggota keluarga yang sakit. InsyaAllah, si penderita akan segera sembuh.

Selain murah dan mudah didapat, obat herbal tradisional yang berasal dari tumbuhan pun memiliki efek samping yang jauh lebih rendah tingkat bahayanya dibandingkan obat-obatan kimia. Hal ini disebabkan efek dari obat yang bersifat alamiah, tidak sekeras efek dari obat-obatan kimia. Tubuh manusia pun relatif lebih gampang menerima obat dari bahan tumbuh-tumbuhan dibandingkan dengan obat kimiawi.



Trend pengobatan


Di sekitar tahun 2000, perkembangan dunia memang amat cepat, termasuk dalam hal pengobatan. Dunia kedokteran(medis) banyak menemukan obat yang banyak bermanfaat bagi kehidupan manusia. Penemuan-penemuan kedokteran modern menyebabkan pengobatan tradisional berkesan ketinggalan jaman. Namun, benarkah demikian? Penemuan kedokteran modern nyatanya mendukung penggunaan obat tradisional. Banyak obat-obatan modern yang dibuat dari tanaman obat. Hanya saja percikannya dilakukan secara klinis laboratoris sehingga berkesan modern.

Trend gaya hidup yang mengarah kembali ke alam (back to nature) membuktikan bahwa hal-hal yang alami bukanlah hal yang kampungan atau ketinggalan jaaman. Dunia kedokteran modern pun banyak mempelajari obat-obat tradisional. Tanaman-tanaman berkhasiat obat ditelaah dan dipelajari secara ilmiah. Hasilnya pun mendukung bahwa tanaman obat memang memiliki kandungan zat-zat atau senyawa yang secara klinis terbukti bermanfaat bagi kesehatan.

Badan Kesehatan pun berupaya memasyarakatkan tanaman obat yang dulu disebut apotik hidup ini ke seluruh masyarakat. Program ini berupa kegiatan menanami pekarangan dengan tanaman obat. Masyarakat yang memiliki pekarangan cukup luas amatlah potensial untuk memanfaatkan tanaman obat bagi kepentingan kesehatan keluarganya. Tak heran bila di daerah pedesaan, dimana sebagian besar penduduk memiliki halaman yang lumayan luas, tanaman obat cukup popular. Namun, pada masyarakat perkotaan yang masih memiliki halaman ternyata banyak pula yang menanam tanaman obat.
Keberadaan tanaman obat amatlah menolong masyarakat pedesaan. Seperti kita ketahui apotik, rumah sakait, atau bahkan dokter belum ada atau jarang terdapat di desa. Dengan demikian, tanaman obat penting untuk menyembuhkan penyakit yang ringan serta untk pengobatan awal bagi penderita penyakit berat sebelum si penderita di bawa kedokter atau kerumah sakit.

Indonesia sangat beruntung Karena memiliki banyak jenis tanaman obat yang dapat tumbuh dengan baik di nusantara. Kekayaan alam Indonesia memungkinkan banyak sekali tanamna yang berguna tumbuh dengan subur di sekitar kita. Dengan demikian pilihan jenis tanaman yang ditanam dapat beragam.

Sejarah Tanaman Obat


Nenek moyang bangsa Indonesia yang sejak dulu telah menekuni pengobatan dengan memanfaatkan aneka tumbuhan ini telah meninggalkan warisan yang amat berharga. Warisan berupa cara pengobatan ini memang turun temurun diajarkan oleh generasi terdahulu ke generasi selanjutnya. Di daerah pedesaan, tradisi ini sebagian besar masih dipertahankan. Namun, masyarakat perkotaan umumnya sudah melupakannya. Selain jenis tanaman tersebut tak banyak di jumpai di perkotaan, umumnya masyarakat kota memiliki nilai ekonomi yang lebih sehingga memilih cara yang lebih praktis, yaitu pergi ke dokter atau kerumah sakit bila sakit.

Kecenderungan untuk meninggalkan pengetahuan mengenai tanaman obat tampaknya memang berlangsung terus. Akankah generasi kita sebagai pewaris yang sekarang akan tetap melestarikan hal yang berharga ini ke anak cucu kita? Apabila anda tergerak ayo mulai melestarikan tanaman obat.

Petunjuk Pengobatan


Pengobatan tradisional dengan bahan dari tanaman obat umumnya diketahui secara turun temurun. Pemakaian dan cara pengolahannya boleh dibilang amat sederhana. Namun, tak dapat di pungkiri bahwa sebagian pemakainya kurang mengindahkan hal-hal yang bersifat higienis. Padahal alat, bahan, dan pelaku sebaiknya harus bersih. Selain itu, ada hal-hal yang harus diketahui pula untuk menghindarkan hal-hal yang tak dikehendaki Karena pemakaian tanaman obat ini.

Hal-hal yang harus diperhatikan tersebut antara lain bahan tanaman, perlalatan yang digunakan untuk meracik tanaman obat herbal, air, jangka waktu pemakaian, dan tindakan medis lainnya.

0 Response to Manfaat tanaman obat herbal bagi kesehatan

Post a Comment